Apple Luncurkan Program Pay Later untuk Produk-produknya - Beritasatu

Apple Luncurkan Program Pay Later untuk Produk-produknya

Kamis, 30 Maret 2023 | 05:00 WIB
Faisal Maliki Baskoro / FMB
Pembeli mengecek segala fitur Iphone 14 series, di Blibli Midnight Lounge
Pembeli mengecek segala fitur Iphone 14 series, di Blibli Midnight Lounge ()

California, Beritasatu.com - Apple pada hari Selasa waktu setempat (28/3/2023) atau Rabu di Indonesia meluncurkan opsi pay later dalam layanan dompet digitalnya yang memungkinkan pelanggan membayar pembelian online dengan mencicil.

Fitur baru, yang disebut Apple Pay Later, memungkinkan pelanggan membagi pembayaran untuk pembelian menjadi empat cicilan selama enam minggu, dengan cicilan pertama jatuh tempo pada saat pembelian. Pengguna Apple juga dapat mengajukan pinjaman dalam aplikasi Wallet, mulai dari US$ 50 (Rp 750.000) hingga US$ 1000, tanpa bunga atau biaya, untuk melakukan pembelian online atau dalam aplikasi.

Opsi pembayaran diluncurkan untuk pengguna di Amerika Serikat sekarang, dengan rencana untuk menawarkannya kepada semua pelanggan yang memenuhi syarat selama beberapa bulan ke depan, menurut rilis perusahaan. Apple pertama kali menyinggung fitur tersebut tahun lalu.

Advertisement

Langkah Apple dilakukan karena semakin banyak konsumen beralih ke layanan pay later di tengah era inflasi tinggi dan ketidakpastian ekonomi yang lebih luas. Layanan populer lainnya yang menawarkan pay later antara lain Affirm, Klarna, dan Afterpay.

Tetapi beberapa ekonom dan pendukung konsumen telah mengemukakan kekhawatiran bahwa layanan ini dapat menyebabkan pembeli terjerat utang.

Proses cicilan membuatnya seolah-olah seseorang praktis tidak membayar apa pun untuk barang atau jasa yang mereka peroleh, Terri R. Bradford, spesialis penelitian sistem pembayaran untuk Kansas City Federal Reserve. “Jadi akibatnya, Anda mengambil lebih banyak utang daripada jika Anda harus membayarnya secara penuh setiap waktu," kata dia kepada CNN.

Jennifer Bailey, wakil presiden Apple untuk Apple Pay dan Apple Wallet, dalam rilis hari Selasa, mengatakan banyak orang mencari opsi pembayaran yang fleksibel. "Itulah sebabnya kami dengan senang hati menyediakan Apple Pay Later kepada pengguna kami,” kata dia

Pengguna Apple akan dapat melacak dan mengelola pembayaran pinjaman yang akan datang di aplikasi Wallet. Aplikasi pinjaman apa pun juga dapat dilakukan di aplikasi tanpa berdampak pada kredit, menurut perusahaan.

Opsi Pay Later Apple diaktifkan melalui program cicilan Mastercard.

Saksikan live streaming program-program BTV di sini

Bagikan

BERITA TERKAIT

Buka Fitur Tabungan, Apple Raup Deposito Hampir US$ 1 M

Buka Fitur Tabungan, Apple Raup Deposito Hampir US$ 1 M

OTOTEKNO
Klasemen Vendor Smartphone Q1 2023, Samsung dan Apple Bersaing Ketat

Klasemen Vendor Smartphone Q1 2023, Samsung dan Apple Bersaing Ketat

OTOTEKNO
Fitur Olahraga dan Diet di Apple Watch Mengacu Pelatih Kesehatan AI

Fitur Olahraga dan Diet di Apple Watch Mengacu Pelatih Kesehatan AI

OTOTEKNO
Masih Setia! Apple Andalkan Pasokan layar dari LG dan Samsung

Masih Setia! Apple Andalkan Pasokan layar dari LG dan Samsung

OTOTEKNO
Ini Bocoran Terbaru Desain iPhone 15 Pro

Ini Bocoran Terbaru Desain iPhone 15 Pro

OTOTEKNO
Penuhi Ketentuan Eropa, Apple Lengkapi iPhone 15 Sambungan USB Type C

Penuhi Ketentuan Eropa, Apple Lengkapi iPhone 15 Sambungan USB Type C

OTOTEKNO

BERITA TERKINI

KPK Atur Jadwal Klarifikasi LHKPN Kadinkes Lampung Reihana

KPK Atur Jadwal Klarifikasi LHKPN Kadinkes Lampung Reihana

NASIONAL 7 menit yang lalu
Naik 94 Persen, Laba IMC Pelita Logistik Tembus US$ 19,2 Juta

Naik 94 Persen, Laba IMC Pelita Logistik Tembus US$ 19,2 Juta

EKONOMI 9 menit yang lalu
Polda Metro Dalami Keterkaitan Pelaku Penembakan di MUI dengan Jaringan Teroris

Polda Metro Dalami Keterkaitan Pelaku Penembakan di MUI dengan Jaringan Teroris

MEGAPOLITAN 11 menit yang lalu
Darurat Covid-19 di Amerika Dicabut, Djokovic Bisa Main di US Open 2023

Darurat Covid-19 di Amerika Dicabut, Djokovic Bisa Main di US Open 2023

SPORT 15 menit yang lalu
Kasus Suap dan Gratifikasi AKBP Bambang Kayun Segera Masuk Sidang

Kasus Suap dan Gratifikasi AKBP Bambang Kayun Segera Masuk Sidang

NASIONAL 17 menit yang lalu
Penembakan Kantor MUI, Sejumlah Barang Bukti Termasuk Pistol Diamankan

Penembakan Kantor MUI, Sejumlah Barang Bukti Termasuk Pistol Diamankan

MEGAPOLITAN 20 menit yang lalu
Peringati Hardiknas 2023, Ganjar Ingatkan Pentingnya Pemerataan Pendidikan

Peringati Hardiknas 2023, Ganjar Ingatkan Pentingnya Pemerataan Pendidikan

NASIONAL 21 menit yang lalu
Suami Korban Terjatuh dari Lift Bandara Kualanamu: Pihak Bandara Tidak Pernah Minta Maaf

Suami Korban Terjatuh dari Lift Bandara Kualanamu: Pihak Bandara Tidak Pernah Minta Maaf

NUSANTARA 22 menit yang lalu
Meski IHSG Jatuh 52 Poin, Ini Daftar Saham yang Meroket

Meski IHSG Jatuh 52 Poin, Ini Daftar Saham yang Meroket

EKONOMI 26 menit yang lalu
Laporan Brigjen Endar ke Ombudsman Berlanjut ke Tahap Pemeriksaan

Laporan Brigjen Endar ke Ombudsman Berlanjut ke Tahap Pemeriksaan

NASIONAL 26 menit yang lalu
Infografik TextInfografik Penyelenggaraan Sidang Isbat 1 Syawal 1444 H
B-FILES
Perlu Terobosan Hukum Bongkar Transaksi Rp 189 T di Kemenkeu

Perlu Terobosan Hukum Bongkar Transaksi Rp 189 T di Kemenkeu

Baca Juga

Komentar

Baca Juga (Konten ini Otomatis dan tidak dikelola oleh kami)