Hot : Mozilla Akan Bikin Platform Iklan Mereka Sendiri | WinPoin
Sebuah kabar menarik hadir dari Mozilla dimana menurut Laura Chambers, yang menggantikan Mitchell Baker sebagai CEO Mozilla Corporation tahun ini, telah mengungkapkan sebuah inisiatif terkait masuknya Mozilla ke advertising display platform market.
Yap, Mark Surman – CEO dan presiden Mozilla Foundation, membuat pengumuman serupa, dimana dalam membangun jaringan iklannya, Mozilla akan menggunakan teknologi dari perusahaan rintisan Anonym yang baru saja mereka akuisisi yang mana merupakan kreator infrastruktur alternatif untuk industri periklanan.
Dalam platform iklannya tersebut, Mozilla bermaksud untuk memastikan privasi pengguna dan mencapai keseimbangan antara keuntungan komersial dan kepentingan publik. Dimana menurut Mozilla, di masa mendatang, iklan akan terus menjadi pendorong utama Internet. Karena iklan, sebagian besar konten tetap tersedia secara bebas bagi pengguna.
Penyelesaian Masalah Privasi
Sudah bukan rahasia lagi bahwa masalah utama iklan modern adalah kurangnya kontrol atas pengumpulan dan transfer data pengguna. Dan menariknya, Mozilla bermaksud untuk menyelesaikan masalah ini dengan menyediakan produknya sendiri berdasarkan prinsip privasi, keterbukaan, dan hak untuk memilih.
Selain itu mereka juga berkomitmen untuk bersikap setransparan dan seterbuka mungkin untuk memberi tahu komunitas tentang maksud dan rencananya sebelum menguji dan mengintegrasikan fungsionalitas terkait proyek ini ke dalam browser mereka.
Laura dan Mark juga kembali meminta maaf atas buruknya komunikasi seputar penyertaan Privacy Preserving Attribution (PPA) di Firefox, yang menimbulkan kebingungan, spekulasi, dan kekhawatiran, meskipun faktanya fitur tersebut tidak benar-benar diaktifkan untuk pengguna eksternal.
Lalu akan seperti apa sih platform baru mereka ini?
Menurut rencana Mozilla terkait membuat infrastruktur baru untuk industri periklanan online yang akan menggunakan kriptografi dan metode privasi diferensial untuk membuktikan bahwa periklanan dapat mendukung bisnis tanpa mengungkapkan data pribadi.
Anonym sendiri, yang teknologinya akan menjadi dasar platform periklanan Mozilla, didirikan pada tahun 2022 oleh dua mantan wakil presiden Meta yang mencoba menerapkan gagasan menyimpan data dalam lingkungan yang aman menggunakan enkripsi. Jadi, pengiklan, pemilik platform periklanan, dan karyawan jaringan periklanan tidak akan memiliki akses ke informasi tentang pengguna individu. Selain itu analisis efektivitas dan penentuan hasil kampanye periklanan diusulkan untuk dibentuk berdasarkan pemrosesan data yang anonim.
Kemudian, untuk mencegah pengguna individu dilacak, platform Anonym menggunakan metode privasi diferensial yang mana metode tersebut memungkinkan operasi statistik dilakukan pada sekumpulan data terenkripsi dengan akurasi yang memadai tanpa dekripsi dan tanpa kemampuan untuk mengidentifikasi catatan individual di dalamnya.
Sebagai contoh, berdasarkan statistik terenkripsi dari jaringan periklanan tentang tayangan iklan dan statistik terenkripsi dari pengiklan tentang pembelian, platform tersebut yang tanpa memiliki akses ke nilai rekaman tertentu, dapat menganalisis intersections kumpulan data dalam bentuk umum untuk menilai efektivitas kampanye iklan. Dengan itu, pengiklan dapat mengetahui jumlah pengguna yang melihat iklan dan melakukan pembelian di toko online-nya, tetapi tidak akan dapat menentukan pengguna mana saja dari keseluruhan kumpulan semua pembeli.
Menarik kan?, namun bagaimana dengan pandangan komunitas Mozilla mengenai hal ini karena bagaimanapun mungkin akan ada cukup banyak pengguna yang kurang suka dengan rencana yang dibuat oleh Mozilla ini.
Bagaimana menurutmu? coba komen dibawah guys.
Via : Mozilla
Penulis, Pengguna Windows 11, Elementary OS, dan Iphone SE 2020. Tag @gylang_satria di Disqus jika ada pertanyaan.
Post navigation
Previous Post
Next Post
Komentar
Posting Komentar