Google Mau PHK Karyawan!
-
Google dikabarkan akan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap karyawan divisi operasi sumber daya manusia (SDM) dan cloud. Pemangkas karyawan sebagai bagian dari efisiensi perusahaan.
Karyawan terdampak PHK ini yang berada di Amerika Serikat (AS). Dalam sebuah surat Kepala SDM Google Fiona Ciccon, pemangkasan akan dilakukan mulai Maret kepada karyawan penuh waktu AS di Operasi SDM, divisi hubungan manusia Google.
Karyawan terkena PHK di level 4 dan level 5 dapat menerima pesangon selama 14 minggu gaji dan satu minggu tambahan untuk setiap tahun penuh masa kerja. Mereka dianggap sebagai karyawan tingkat menengah hingga senior.
Google juga melakukan pemangkasan sejumlah tim dalam unit cloud, yang sebagian besar memengaruhi staf pendukung operasi. Selain PHK, Google juga melakukan mutasi karyawan ke sejumlah negara.
Google pun mengonfirmasi terjadinya pemangkasan akibat efisiensi yang dilakukan. Perusahaan menilai langkah itu bagian dari kegiatan bisnis yang normal.
"Tim kami terus melakukan perubahan untuk beroperasi lebih efisien, menghilangkan lapisan, dan memastikan mereka siap untuk kesuksesan jangka panjang. Pekerjaan ini sedang berlangsung karena kami terus berinvestasi dalam prioritas terbesar perusahaan kami dan peluang signifikan di masa mendatang," kata juru bicara Google Brandon Asberry dalam sebuah pernyataan, dikutip dari CNBC, Jumat (28/2/2025).
Pemangkasan terbaru ini dilakukan setelah Kepala Keuangan Google Anat Ashkenazi mengatakan salah satu prioritas utamanya adalah mendorong pemangkasan biaya lebih lanjut karena Google memperluas pengeluarannya untuk infrastruktur AI pada tahun 2025.
Sebelumnya, Google telah memberikan sinyal PHK yang akan dilakukan perusahaan pada unit Platform dan Perangkat. Unit tersebut menampung lebih dari 25.000 karyawan penuh waktu yang bekerja di Android, Chrome, ChromeOS, Google Photos, Google One, Pixel, Fitbit, dan Nest.
(ada/rrd)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar