Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Ingin Cepat Kaya? Kerja, Jangan Judi - Kumpulan Informasi Teknologi Hari ini, Setiap Hari Pukul 16.00 WIB
    Home Berita Bom Email Featured Lintas Peristiwa Saudi Airlines

    Ancaman Bom di Pesawat Saudi Airlines Dikirim Lewat Email - jnilaj

    3 min read

     Peristiwa,

    Ancaman Bom di Pesawat Saudi Airlines Dikirim Lewat Email

    Anton Medium.jpeg

    Selasa, 17 Juni 2025 - 15:05 WIB

    Pesawat Saudi Airlines rute Jeddah menuju Jakarta (CGK) mendarat darurat di Bandara Internasional Kualanamu, Sumatra Utara, Selasa (17/5/2025). (Foto: tangkapan layar KlikSumut)

    Pesawat Saudi Airlines rute Jeddah menuju Jakarta (CGK) mendarat darurat di Bandara Internasional Kualanamu, Sumatra Utara, Selasa (17/5/2025). (Foto: tangkapan layar KlikSumut)

    Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp Inilah.com

    + Gabung

    Pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan atas ancaman bom yang ditujukan ke pesawat Saudi Airlines rute Jeddah-Jakarta hingga akhirnya mendarat darurat di Bandara Internasional Kualanamu, Sumatra Utara (Sumut), Selasa (17/5/2025).

    Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Ferry Walintukan mengatakan ancaman bom tersebut disampaikan melalui surat elektronik (surel) atau email yang diterima langsung oleh pilot pesawat.

    "Ancaman diterima oleh pilot Saudi Airlines saat pesawat sudah mengudara dari Bandara Jeddah," ujarnya.

    Advertisement

    Pesawat yang mengangkut ratusan penumpang jemaah haji asal Indonesia yang rencananya tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng itu terpaksa tertunda. Pesawat mendarat daruat di Kualanamu untuk selanjutnya seluruh penumpang dievakuasi ke ruang tunggu bandara internasional tersebut.

    Berdasarkan informasi yang dihimpun, email berisi ancaman bom itu diterima setelah pesawat lepas landas dari Bandara Jeddah. Kemudian otoritas maskapai langsung berkoordinasi dengan pihak keamanan Indonesia dan diputuskan mendarat darurat.

    Tak hanya Tim Penjinak Bom (Jibom), pihak kepolisian juga menerjunkan Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror untuk mengungkap ancaman bom tersebut.

    Hingga saat ini masih belum diketahui pengirim dan motif dari ancaman terhadap pesawat yang mengangkut lebih dari 300 penumpang itu. Polri bersama perwakilan keamanan dari Arab Saudi tengah menyelidiki kasus ini secara menyeluruh.

    Topik
    Komentar
    Additional JS